Hallo teman-teman semua, bagaimana kabarnya ? semoga ditengah adanya pandemi virus corona ini, kalian semua berada pada keadaan yang baik-baik saja. Dunia saat ini bisa dikatakan mengalami perkembangan yang sangat pesat, terutama pada bidang teknologi telekomunikasi. Perkembangan teknologi telekomunikasi bisa dikatakan memberikan banyak manfaat kepada setiap orang.
Perkembangan teknologi membuat komunikasi jarak jauh tidak lagi membutuhkan biaya yang besar dan tidak membutuhkan waktu lama. Dahulu ketika teknologi belum secanggih seperti saat ini, orang-orang berkomunikasi pesan tertulis menggunakan surat menyurat. Sedangkan untuk komunikasi pesan suara, dahulu orang-orang menggunakan telepon kabel.
Perkembangan teknologi telah memunculkan alat komunikasi baru yang bernama handphone. Handphone memiliki fungsi yaitu dapat digunakan untuk pesan tertulis (SMS) dan pesan suara (telepon). Handphone memiliki keunggulan dibandingkan dengan alat komunikasi lain (surat menyurat dan telepon kabel) yaitu mudah dibawa kemana-mana, dapat mengirim pesan tertulis maupun pesan suara, dan biaya mengirim pesan tidak begitu mahal.
Handphone dari masa ke masa terus mengalami perkembangan, dahulu handphone memiliki fungsi yang terbatas yaitu untuk mengirim pesan tertulis dan suara. Namun saat ini handphone telah berubah menjadi ponsel pintar (smartphone) dengan banyak fungsi. Fungsi handphone saat ini selain untuk alat komunikasi, juga dapat digunakan untuk mengakses internet, foto, mendengarkan musik, menonton video, media sosial, membaca berita, dan masih banyak lagi.
Saat ini pengguna handphone juga sangat meningkat, tidak seperti dahulu yang dimiliki oleh kalangan tertentu, saat ini hampir semua orang memiliki handphone. Handphone sudah tidak dianggap barang mewah lagi, handphone sudah dianggap sebagai kebutuhan dasar bagi setiap orang.
Perkembangan dari handphone, ternyata ikut direspon oleh media sosial, media sosial setiap tahunnya juga mengalami perkembangan. Beberapa media sosial setiap tahunnya selalu berupaya untuk melakukan perbaikan, perbaikan dari media sosial diharapkan akan mampu menarik dan mempermudah orang-orang dalam mengakses media sosial. Perbaikan media sosial ternyata direspon baik oleh orang-orang di seluruh dunia. Setiap tahunnya jumlah pengguna media sosial terus mengalami peningkatan.
Bagaimana tidak mengalami peningkatan, 70 persen pengguna internet di seluruh dunia adalah pengguna media sosial. Dilansir dari laman We Are Social dan Hootsuite, pertumbuhan media sosial pada tahun 2018 mengalami peningkatan sebesar 13 persen dengan jumlah pengguna mencapai 3 miliar. Terdapat juga informasi yang menunjukkan bahwa Negara Indonesia berada diurutan ke-4 terbanyak pengguna media sosial dengan jumlah pengguna mencapai 130 juta orang (Allbi Ferdian, 2018)
Kenyataannya kemudahan dalam menggunakan media sosial ternyata tidak selalu berdampak positif. Kemudahan dalam mengakses media sosial juga memiliki dampak yang negatif. Banyak orang yang menyalahgunakan fungsi dari media sosial. Terdapat orang-orang yang memanfaatkan media sosial sebagai alat untuk menyebarkan berita bohong atau hoax.
Setidaknya ada tiga aplikasi media sosial yang paling banyak digunakan untuk menyebarkan berita bohong atau hoax. Tiga media sosial tersebut antara lain adalah Facebook dengan jumlah sebesar 82,25%, WhatsApp 56,55%, dan Instagram sebesar 29,48% (Kumparan.Tech, 2018).
Disini kondisinya menurut saya sudah sangat memprihatinkan, penanganan untuk berita hoax masih sangat kurang terutama pada Negara Indonesia. Masalah yang dihadapi Negara Indonesia adalah banyak orang yang mudah terjebak oleh berita hoax. Bahaya yang lebih besar adalah orang Indonesia cenderung menyebarkan berita hoax kepada pihak lain tanpa terlebih dahulu melakukan pengecekan. Jujur permasalahan ini perlu untuk segera diatasi teman-teman, agar tidak lagi meresahkan sebagian besar orang.
Penyebab Masyarakat Negara Indonesia Mudah Terkena Berita Hoax
Sebelum mencoba mengatasi permasalahan terkait berita bohong atau hoax, langkah pertama yang tepat adalah mengetahui apa penyebab masyarakat Negara Indonesia sangat mudah terkena berita hoax. Disini menurut saya pribadi, penyebab masyarakat Negara Indonesia sangat mudah terkena berita hoax antara lain adalah :
Suka Membaca Judul, Tanpa Membaca Seluruh Isi Berita
Penyebab utama masyarakat Indonesia mudah terkena berita hoax adalah suka membaca judul berita saja. Jujur pasti kalian semua pernah melakukannya, hanya membaca judul tanpa membaca seluruh isi berita dan langsung memutuskan untuk menyebarkan berita. Memang ketika judul sesuai dengan pemikiran kita, kita semua akan langsung percaya.
Kita merasa bahwa tidak perlu untuk membaca isi dari berita, kita memiliki kesimpulan bahwa judul sudah mewakili isi dari berita. Persepsi ini sebenarnya harus segera di rubah teman-teman, saya mulai mencoba untuk merubah persepsi seperti ini. Tidak sepenuhnya judul menjadi kesimpulan dari isi berita, kita harus terlebih dahulu membaca seluruh isi berita kalau ingin membuat kesimpulan pada berita.
Banyak Masyarakat yang Hanya Sekali Membaca Tetapi Bisa Langsung Percaya Pada Berita
Penyebab lain kenapa masyarakat Indonesia mudah sekali terkena berita hoax adalah mudah sekali terpengaruh oleh berita. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang bisa percaya pada berita hanya dengan cara membaca sekali saja. Mereka merasa tidak perlu mencari tahu terlebih dahulu dari sumber-sumber yang lain untuk memastikan bahwa berita tersebut benar atau tidak.
Mengkaji ulang berita seolah-olah bagi sebagian masyarakat hanyalah kegiatan yang membuang-buang waktu saja. Tindakan seperti ini apakah benar teman-teman ? menurut saya tindakan seperti ini sangat salah, saya tidak akan melakukan pembelaan terkait tindakan seperti ini, meskipun saya tahu bahwa minat membaca masyarakat Indonesia sangatlah rendah. Parahnya lagi ketika orang yang hanya membaca berita sekali saja, tidak menyimpan berita untuk dirinya sendiri tetapi malah langsung membagikan berita kepada pihak-pihak lain.
Membagikan Berita yang Sesuai Dengan Perasaan dan Pemikiran Kita
Jujur dari semua penyebab mudahnya berita hoax masuk kepada masyarakat Indonesia, penyebab inilah yang sangat sulit untuk saya terima. Saya tidak akan mempermasalahkan ketika berita hoax berhenti di tangan kalian semua, tetapi kalau kalian menyebarkan ke pihak lain. Rantai penyebaran berita hoax tidak akan pernah berakhir teman-teman di Negara Indonesia.
Memang banyak orang yang mudah tertipu oleh berita, berita yang sesuai dengan perasaan dan pemikiran langsung dianggap sebagai berita benar. Padahal berita tersebut belum terbukti kebenarannya teman-teman. Saya disini memiliki harapan pada teman-teman untuk berhenti menyebarkan berita yang belum terbukti kebenarannya. Sungguh pastinya akan sangat menyedihkan kalau harus menerima kenyataan bahwa orang lain percaya pada berita yang kalian bagikan, padahal berita tersebut belum tentu benar.
Merasa Berita yang Didapatkan Paling Benar Tanpa Mempercayai Berita yang Didapatkan Orang Lain
Penyebab keempat kenapa masyarakat Indonesia sangat mudah sekali terkena berita hoax adalah hanya mempercayai berita yang mereka dapatkan. Ketika berita yang didapatkan orang lain berbeda dengan berita yang mereka dapatkan, mereka akan merasa bahwa berita yang orang lain dapatkan adalah salah. Sifat egois seperti ini yang membuat seseorang terjerumus kepada berita bohong atau hoax. Mereka tidak mau membandingkan terlebih dahulu berita yang mereka miliki dan dimiliki oleh orang lain. Padahal ada kemungkinan berita yang dimiliki orang lain merupakan berita benar sedangkan berita yang mereka miliki merupakan berita yang salah atau hoax.
Lebih Percaya Pada Media Sosial Dibandingkan Dengan Aplikasi Berita
Setuju atau tidak, saat ini seseorang lebih percaya kepada berita yang ada pada media sosial dibandingkan dengan berita yang ada pada aplikasi berita ?. Pada kehidupan saat ini, saya lebih sering menemui orang menyebarkan berita dari media sosial dibandingkan menyebarkan berita dari aplikasi berita.
Padahal kredibilitas berita lebih teruji dari aplikasi berita, berita yang ada pada aplikasi berita sudah melalui penyaringan terlebih dahulu, guna menghindari berita hoax. Sedangkan berita yang ada pada media sosial, tidak ada tahap penyaringannya, semua berita dapat masuk pada media sosial. Hal tersebut menunjukkan bahwa ada kemungkinan pada media sosial terdapat berita hoax.
Namun anehnya orang-orang Negara Indonesia lebih suka mempercayai berita yang ada di media sosial dibandingkan berita yang ada pada aplikasi berita. Saya sampai bingung akan permasalahan ini, kekuatan dari aplikasi berita ternyata kalah oleh media sosial. Saya sejujurnya sangat penasaran, kenapa orang Indonesia memiliki karakteristik seperti ini.
Itulah teman-teman, beberapa penyebab masyarakat Negara Indonesia sangat mudah terkena berita hoax. Menurut saya pribadi, permasalahan seperti ini harus segera diatasi. Permasalahan seperti ini kalau tetap dibiarkan akan dapat membahayakan Negara Indonesia. Ketika permasalahan ini tidak segera diatasi dengan baik akan menyebabkan keresahan pada sebagian besar masyarakat Indonesia.
Kunci utama untuk mengatasi permasalahan ini adalah dengan merubah budaya masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia saat ini memiliki budaya cenderung lebih tertarik membaca berita melalui media sosial dibandingkan melalui aplikasi berita. Sungguh aneh rasanya jika harus menerima kenyataan seperti ini, padahal saat ini banyak sekali aplikasi berita yang tersedia dan masyarakat memiliki kebebasan untuk memilih aplikasi berita yang paling disuka.
Namun kenapa masyarakat Indonesia malah lebih tertarik membaca berita yang ada di media sosial dibandingkan dengan berita yang ada pada aplikasi berita. Padahal kalau menggunakan logika, seharusnya masyarakat Indonesia lebih tertarik membaca berita yang ada pada aplikasi berita dibandingkan pada media sosial. Apalagi sudah jelas bahwa aplikasi berita lebih memiliki kredibilitas dibandingkan media sosial dalam menyediakan sebuah berita.
Penyebab Masyarakat Indonesia Cenderung Kurang Tertarik Membaca Berita Pada Aplikasi Berita
Teman-temanku semua, sebelum kalian ingin merubah budaya membaca masyarakat Indonesia agar lebih tertarik membaca berita melalui aplikasi berita. Kalian harus mengetahui terlebih dahulu apa saja faktor-faktor yang menyebabkan masyarakat Indonesia cenderung kurang tertarik membaca berita pada aplikasi berita. Teman-teman semua, disini saya mencoba untuk mencari tahu apa saja penyebabnya. Menurut saya penyebabnya antara lain adalah :
Tampilan yang Kurang Menarik
Segi tampilan yang ditawarkan aplikasi berita bisa dikatakan masih kurang menarik minat seseorang untuk membaca. Saat ini, masih terdapat beberapa aplikasi berita yang kurang memperhatikan segi tampilan aplikasinya. Kadang juga tampilannya terdapat banyak sekali iklan yang membuat pembaca kesulitan untuk membaca isi berita. Jika kita menanyakan kepada sebagian besar masyarakat Indonesia, masyarakat Indonesia akan cenderung lebih menyukai tampilan yang ada pada media sosial dibandingkan dengan aplikasi berita. Mereka dengan kompak akan mengatakan bahwa aplikasi berita tampilannya masih jauh dari kata menarik.
Menyajikan Berita yang Terlalu Bertele-Tele
Permasalahan kedua yang membuat aplikasi berita kurang diminati adalah beritanya yang terlalu bertele-tele. Ketika kita menemui berita seperti ini pada aplikasi berita, pasti kita akan merasa pusing untuk membacanya. Rasanya kita ingin menyudahi saja tanpa menyelesaikan membaca sampai akhir isi dari berita.
Sering sekali saya menemui aplikasi berita yang menyediakan berita terlalu bertele-tele, sampai-sampai saya pribadi merasa bosan untuk membacanya. Ketika menemui berita seperti ini, saya akan memutuskan untuk menyudahi membaca isi berita, saya tidak akan menyelesaikan sampai akhir membaca isi berita.
Sungguh berbeda sekali dengan berita yang ada pada media sosial, pada media sosial berita yang diberikan bisa dikatakan sangat singkat, padat, dan jelas. Berita yang ada pada media sosial membuat kita tidak kesulitan dan kebingungan saat membacanya. Kenyataannya berita yanga ada pada media sosial malah membuat kita tertarik untuk menyelesaikan membaca isi berita.
Berita Ditayangkan Dengan Lebih Dari Satu Halaman
Pasti kita sering menemui aplikasi berita yang menyajikan satu berita dengan jumlah halaman lebih dari satu. Saya sering sekali menemui berita yang disajikan tidak satu halaman, namun dipecah-pecah menjadi beberapa halaman. Sungguh kalau boleh jujur saya sangat malas membaca berita seperti itu. Mungkin teman-teman yang lain juga sangat malas untuk membaca berita yang dikonsep seperti itu.
Sungguh bisa dikatakan dengan konsep tersebut membuat kita malah kehilangan ketertarikan untuk menyelesaikan membaca isi berita. Persepsi pembaca bahwa isi berita sungguh sangat panjang, padahal kenyataan sebenarnya belum tentu isi berita tersebut panjang. Seharusnya aplikasi berita mencontoh media sosial yang menyajikan berita dengan satu halaman saja, hal tersebut terbukti membuat seseorang lebih tertarik untuk membaca sampai selesai isi berita.
Aksesnya Terlalu Lambat
Teman-teman, pastinya kita sering menemui permasalahan akses aplikasi berita yang terlalu lambat. Saya pribadi sering menjumpai aplikasi berita dari segi berita dan tampilan yang disajikan sangat menarik, namun akses aplikasinya terlalu lambat. Ketika menemui aplikasi seperti ini, tentu kita juga akan merasa malas untuk mengaksesnya teman-teman.
Kita pastinya akan mencari aplikasi berita yang menawarkan keunggulan sajian berita dan tampilan dengan ditunjang akses yang cepat. Jika sebuah aplikasi berita tidak bisa memenuhi keinginan dari pembaca, pastinya pembaca akan lebih memilih media sosial dibandingkan aplikasi berita. Alasannya sangat jelas karena media sosial menyajikan berita dan tampilan yang menarik dengan ditunjang akses yang cepat.
Topik Pilihan Berita yang Kurang Beragam
Teman-teman semua, pastinya kita pernah menjumpai aplikasi berita yang hanya menyajikan sedikit topik pilihan berita. Mungkin malah kita pernah menjumpai aplikasi berita yang hanya menyajikan satu topik berita saja. Saya ingin bertanya, kalian lebih suka aplikasi berita yang bagaimana ? aplikasi berita yang hanya menyajikan satu topik berita atau aplikasi berita yang menyajikan beragam topik pilihan berita.
Kalau saya pribadi lebih suka kepada aplikasi berita yang menyajikan beragam pilihan topik berita, Jadi saya dapat memilih topik berita yang menjadi kesukaan saya. Saya menyukai topik berita lebih dari satu, saya menyukai topik berita olahraga, teknologi, ekonomi, dan politik. Saya yakin teman-teman juga menyukai topik berita lebih dari satu, sangat tidak mungkin kalau teman-teman hanya menyukai satu topik berita.
Alasan saya menyukai aplikasi berita yang memberikan topik pilihan berita yang beragam adalah bisa dimanfaatkan dengan maksimal. Saya merasa kenapa harus mencari topik berita secara terpisah-pisah, kalau ada aplikasi berita yang menawarkan topik beragam. Contoh nyata kita melihat dari media sosial, pada media sosial menyajikan topik pilihan berita yang beragam. Kita memiliki kebebasan untuk mengakses topik pilihan berita yang disuka, hal tersebutlah yang membuat kita lebih suka membaca berita pada media sosial.
Hanya Bisa Menjadi Pembaca Tanpa Bisa Menjadi Penulis Berita
Penyebab keenam kenapa seseorang lebih tertarik pada media sosial dibandingkan dengan aplikasi berita adalah kesempatan untuk berpartisipasi menjadi penulis berita. Pada media sosial kita memiliki kesempatan untuk menulis berita yang ingin kita sampaikan kepada khalayak umun. Sedangkan pada aplikasi berita, kita hanya bisa menjadi pembaca berita, kita tidak dapat untuk menjadi penulis berita.
Memang pada aplikasi berita sangat menjunjung tinggi kredibilitas dari berita, jadi tidak mungkin semua orang berkesempatan untuk menulis berita pada aplikasi berita. Namun meskipun terdapat sebuah alasan, banyak orang yang tidak peduli dengan alasan tersebut. Banyak orang yang memiliki keinginan untuk tidak hanya menjadi pembaca berita tetapi juga menjadi penulis berita. Karena faktor ingin menjadi penulis berita, membuat orang-orang lebih tertarik untuk menggunakan media sosial dibandingkan dengan aplikasi berita.
Itulah teman-teman, penyebab kenapa masyarakat Indonesia cenderung kurang tertarik membaca berita melalui aplikasi berita. Masyarakat Indonesia cenderung lebih tertarik membaca berita dari media sosial dibandingkan aplikasi berita. Memang bisa dikatakan bahwa media sosial lebih menawarkan keunggulan dibandingkan dengan aplikasi berita. Masyarakat Indonesia masih kurang memiliki kepedulian pada kredibilitas berita, masyarakat lebih memprioritaskan pada tawaran kelebihan dan kemudahan dalam mengakses berita. Faktor tersebut yang membuat aplikasi berita saat ini kalah bersaing dengan media sosial.
Kumparan Menjadi Solusi Terkait Permasalahan yang Terjadi
Terkait permasalahan ini, kalian semua saya sarankan untuk tetap tenang teman-teman. Disini saya akan menunjukkan kepada kalian semua terkait aplikasi berita terbaik yang pernah ada di Negara Indonesia. Aplikasi berita ini juga yang akan menjawab semua permasalahan anda terkait kelemahan aplikasi berita. Aplikasi ini juga yang akan menjadi kunci pemutus mata rantai penyebaran berita hoax di Negara Indonesia.
Aplikasi berita terbaik yang pernah ada di Negara Indonesia bernama kumparan. Saya yakin sebagian besar masyarakat Indonesia pasti pernah mendengar nama aplikasi berita Kumparan. Saya juga yakin sebagian besar masyarakat Indonesia pernah dan aktif menggunakan aplikasi berita Kumparan. Tapi saya yakin masih ada beberapa orang yang masih belum mengetahui aplikasi berita Kumparan. Teruntuk teman-teman yang masih belum mengetahui tenang saja, disini tugas saya adalah untuk memberitahukan kepada kalian semua.
Kumparan merupakan sebuah platform media kolaboratif Indonesia sebagai wadah membaca, membuat, dan berbagi beragam berita dan informasi yang pertama kali diluncurkan pada Januari 2017. Tujuan utama Kumparan adalah menjadi platform pertama di Indonesia yang mengkombinasikan jurnalisme berbasis teknologi dan memungkinkan interaksi antara semua pengguna ke dalam satu platform. Personalisasi Algoritma Teknologi (PAT) memungkinkan perusahaan untuk mendistribusikan konten berkualitas baik kepada orang yang tepat dan pada waktu yang tepat (Lifeat.Kumparan, 2020).
Kelebihan Kumparan Dibandingkan Dengan Aplikasi Berita Lainnya
Teman-teman semua, kalian harus lebih mengetahui secara mendalam tentang Kumparan. Kumparan merupakan sebuah aplikasi berita yang berbeda dengan aplikasi berita lainnya. Sekali lagi saya harus mengatakan bahwa “Kumparan merupakan aplikasi berita terbaik yang pernah ada”. Alasan utama saya memiliki pendapat seperti ini, karena Kumparan memberikan kelebihan yang mungkin tidak ada pada aplikasi berita lainnya. Kelebihan dari aplikasi berita Kumparan antara lain adalah :
Tampilan Aplikasi Kumparan yang Menarik
Pertama saya bisa mengatakan bahwa Kumparan murupakan aplikasi berita terbaik berdasarkan pada tampilan yang disuguhkan. Tempilan yang didesain dengan konsep media sosial membuat banyak orang tertarik untuk mencoba menggunakan aplikasi berita Kumparan. Saat ini kita ketahui jarang sekali aplikasi berita yang menawarkan desain tampilan seperti media sosial.
Penentuan tata letak fitur yang ada pada aplikasi berita Kumparan juga bisa dikatakan sangat baik. Kumparan menentukan tata letak fitur dengan sangat rapi dan jelas, membuat pembaca tidak merasa kebingungan dalam memanfaatkan fitur-fitur yang ada pada aplikasi berita Kumparan.
Penentuan warna yang segar pada tampilan membuat pengguna merasa nyaman ketika membaca berita melalui aplikasi berita Kumparan. Tampilan aplikasi Kumparan dijamin tidak melelahkan mata pengguna, membuat pengguna merasa betah ketika membaca berita melalui aplikasi berita Kumparan dalam jangka waktu yang lama.
Ketika kita menggunakan aplikasi berita Kumparan, pastinya jarang sekali kita menemui sebuah iklan. Bahkan mungkin kita sama sekali belum pernah menemui iklan pada aplikasi berita Kumparan. Saya pribadi, selama menggunakan aplikasi berita Kumparan belum pernah satu kali pun menemui sebuah iklan. Tidak adanya iklan pastinya membuat kita merasa nyaman dan tidak kesulitan dalam membaca berita pada aplikasi berita Kumparan.
Penyampaian Berita yang Tidak Bertele-Bele
Teman-teman, keunggulan dari aplikasi berita Kumparan yang kedua adalah berita yang disampaikan bisa dikatakan singkat, padat, dan jelas. Kumparan tidak bertele-tele dalam menyampaikan isi berita, tujuan penyampaian berita seperti ini mungkin agar pengguna tidak merasa bosan dalam membaca isi berita Kumparan.
Selain itu mungkin Kumparan memiliki tujuan agar pembaca tidak merasa pusing dalam memahami inti dari isi berita. Berita yang terlalu panjang kita ketahui malah dapat membuat pembaca merasa pusing dalam memahami inti sebuah berita. Karena hal tersebut, membuat Kumparan mencoba untuk menyampaikan berita kepada pembaca dengan singkat, padat, dan jelas.
Memang kenyataannya ketika saya membaca berita pada aplikasi berita Kumparan, saya merasa lebih mudah untuk memahami isi berita yang ada. Kumparan telah mengatasi permasalahan saya yang sering merasa kesulitan dan kebingungan ketika membaca berita melalui aplikasi berita.
Berita Ditayangkan Dengan Satu Halaman Saja
Teman-teman, siapa disini yang sering malas membaca berita yang dipecah menjadi beberapa halaman ?. Saya yakin teman-teman merasa malas ketika membaca berita yang dipecah-pecah menjadi beberapa halaman. Apalagi kalian membaca beritanya melalui aplikasi berita bukan melalui koran.
Namun disini Kumparan mencoba menjawab permasalahan kalian teman-teman. Ketika teman-teman membaca berita melalui aplikasi berita Kumparan, saya jamin 100% teman-teman tidak akan pernah menemui berita yang dipecah menjadi beberapa halaman. Kumparan menyajikan berita lengkap hanya dengan satu halaman saja, hal ini tentunya membuat pengguna merasa lebih mudah dalam membaca isi berita Kumparan. Pengguna dapat membaca berita sampai selesai tanpa perlu untuk membuka halaman selanjutnya.
Akses Kumparan Bisa Dikatakan Sangat Cepat
Teman-teman semua, keunggulan dari aplikasi berita Kumparan yang keempat adalah akses beritanya yang sangat cepat. Aplikasi berita Kumparan memang bisa dikatakan sangat ringan, hanya membutuhkan ruang penyimpanan sebesar 14MB untuk kita memasang dan menjalankan aplikasi berita Kumparan.
Ringannya aplikasi berita Kumparan, membuat akses beritanya menjadi sangat cepat teman-teman. Pengguna tidak memerlukan waktu yang lama untuk membuka berita yang ada pada aplikasi berita Kumparan. Sungguh pastinya kita akan sangat bahagia ketika menggunakan aplikasi berita Kumparan, bagaimana tidak bahagia jika tampilannya bisa dikatakan sangat menarik dan ditunjang dengan akses yang sangat cepat.
Topik Pilihan Berita yang Sangat Beragam
Teman-teman, pada aplikasi berita Kumparan terdapat beragam jenis topik pilihan berita. Kumparan menyediakan topik berita yang beragam dengan harapan dapat memenuhi semua kebutuhan pengguna terkait informasi berita. Kumparan bisa dikatakan mengetahui dengan baik terkait kebutuhan pengguna yang pastinya memiliki ketertarikan pada lebih dari satu topik berita.
Topik berita yang ditawarkan Kumparan antara lain news, entertainment, mom, food & travel, tekno & sains, otomotif, women, bola & sport, dan bisnis. Bisa dikatakan sangat banyak topik berita yang ditawarkan oleh Kumparan. Disini ketika kalian baru menjadi pengguna Kumparan, kalian akan diminta untuk memilih tiga atau lebih topik pilihan berita. Topik pilihan tersebut lah yang akan ditayangkan pada timeline berita Kumparan milik kalian, sedangkan topik pilihan yang tidak kalian pilih tentunya tidak akan ditayangkan pada timeline berita Kumparan milik kalian.
Dengan Kumparan, Kita Tidak Hanya Menjadi Pembaca Tetapi Juga Bisa Menjadi Penulis Berita
Keunggulan keenam dari Kumparan yang membuat aplikasi berita ini menjadi disukai adalah pengguna tidak hanya berkesempatan untuk menjadi pembaca, pengguna juga berkesempatan untuk menjadi penulis berita. Sungguh sangat keren kalau kita bisa berpartisipasi membagikan informasi kepada pembaca Kumparan yang lainnya.
Meskipun semua orang memiliki kesempatan untuk menulis berita dalam aplikasi berita Kumparan. Namun Kumparan sangat memperhatikan informasi dari berita, Kumparan mencoba mengantisipasi berita bohong atau hoax untuk tidak muncul dalam berita yang Kumparan sajikan. Terdapat proses moderasi terlebih dahulu bagi pembaca yang ingin membagikan beritanya pada aplikasi berita Kumparan. Berita yang tayang pada aplikasi berita Kumparan, merupakan berita yang lolos tahap moderasi. Bagaimana teman-teman, teruntuk kalian yang ingin menjadi penulis berita, aplikasi berita Kumparan dapat menjadi solusinya.
Itulah teman-teman kelebihan aplikasi berita kumparan dibandingkan dengan aplikasi berita yang lain. Saya yakin dengan kelebihan yang ditawarkan oleh aplikasi berita Kumparan akan dapat merubah budaya seseorang dalam membaca berita. Seseorang akan mulai tertarik membaca berita yang ada pada aplikasi berita Kumparan dibandingkan melalui media sosial. Ketika budaya tersebut terwujud, kita pastinya akan sangat bersyukur teman-teman.
Kenapa kita harus bersyukur ketika seseorang lebih tertarik untuk membaca berita pada aplikasi berita Kumparan ?. Alasannya sangat jelas teman-teman, permasalahan Negara Indonesia terkait penyebaran berita hoax akan bisa teratasi dengan kita rajin membaca berita melalui aplikasi berita Kumparan. Memang saat ini Kumparan lah yang bisa mengatasi permasalahan terkait penyebaran berita hoax. Kumparan dapat merubah citra dari aplikasi berita, saya yakin citra aplikasi berita akan menjadi lebih baik lagi berkat hadirnya Kumparan.
Kumparan menunjukkan kepada kita bahwa saat ini terdapat aplikasi berita yang memiliki konsep sama dengan media sosial. Kumparan memang memiliki prinsip yang berbeda dengan aplikasi berita lainnya, Kumparan tidak menganggap teknologi sebagai pilar pendukung, melainkan sebagai fondasi utama. Hal tersebut lah yang membuat Kumparan memutuskan untuk membangun platform yang menggabungkan konsep situs dengan media sosial. Hal tersebut lah yang membuat kita ketika melihat tampilan Kumparan akan seperti melihat tampilan media sosial (Suhari Ete, 2017).
Teman-teman bagaimana komentar kalian pada aplikasi Kumparan, ketika kalian semua membacanya, saya yakin kalian akan setuju bahwa Kumparan merupakan aplikasi berita terbaik yang pernah ada. Kumparan akan merubah budaya masyarakat Indonesia yang mudah terkena hoax menjadi masyarakat Indonesia yang pandai dan cerdas dalam menyikapi suatu berita.
Teman-teman, ayo kita semua bergotong royong untuk mendukung dan membantu aplikasi berita Kumparan dalam menangani penyebaran berita hoax di Negara Indonesia. Cara kita ikut berpartisipasi cukup sederhana teman-teman, kita hanya cukup merubah budaya membaca berita melalui aplikasi berita Kumparan, bukan melalui media sosial yang kredibilitasnya masih perlu untuk dipertanyakan. Kalian juga dapat mengajak orang tua, saudara, pacar, atau teman untuk memilih Kumparan sebagai media membaca berita
Terakhir kata dari saya untuk Kumparan “terimakasih Kumparan yang telah hadir untuk mewarnai kehidupan saya saat ini”. Teruntuk teman-teman juga, saya berterimakasih kepada kalian semua yang sudah menyempatkan waktunya untuk membaca tulisan saya ini, kata terakhir dari saya “ayo kita tularkan semangat membaca berita terpercaya kepada sesama masyarakat Indonesia”.
Referensi :
Allbi Ferdian (Kumparan), 2018, Ketika Media Sosial Menguasaimu, diakses pada 13 Mei 2020, <https://kumparan.com/ben-virga/ketika-media-sosial-menguasaimu/full>.
Kumparan.Tech (Kumparan), 2018, Riset 44 Persen Orang Indonesia Belum Bisa Mendeteksi Berita Hoax, diakses pada 13 Mei 2020, <https://kumparan.com/kumparantech/riset-44-persen-orang-indonesia-belum-bisa-mendeteksi-berita-hoax-1534904577213906127/full>.
Lifeat.Kumparan (Kumparan), 2020, Tentang Kumparan, diakses pada 14 Mei 2020, <https://lifeat.kumparan.com/>.
Suhari Ete (Kumparan), 2017, Kumparan : Media Baru Unik yang Langsung Melejit, diakses pada 14 Mei 2020, <https://kumparan.com/suhari-ete/kumparan-media-baru-unik-yang-langsung-melejit>.